Sensor Radiasi Matahari atau biasa kita sebut dengan pyranometer, gunanya untuk mengukur
radiasi matahari secara global, jumlah point yang diukur di keduanya untuk
penyinaran matahari yang langsung dan tak langsung (menyebar). Sensor
transducer yang mengkonversi kejadian penyinaran ke arus listrik, adalah
silicon photodiode dengan respon sensitivity yang baik. Dari tegangan output
sensor, konsol mengkalkulasi dan menampilkan jumlah daya dari penyinaran
matahari. Ini juga mengintegrasikan nilai penyinaran dan menampilkan total
kejadian energy pada satu waktu.
Grafik Spektrum Penyinaran dengan respon dari tiap sensor |
Penjelasan
Sensor Radiasi Matahari
Spektrum radiasi matahari yang mencapai permukaan bumi
kira-kira pada tahapan panjang gelombang sekitar 300nm sampai dengan 2800 nm.
Memerlukan setting kebutuhan untuk tipe pyranometer, range pengukuran
penyinaran dengan perbedaan derajat spectrum sensitivity. Untuk tipe-tipe solar
radiation sensor atau pyrano sensor terdapat 3 tipe yaitu Thermopile Pyranometer,
Photodiode Pyranometer dan Photovoltaic Pyranometer. Ketiganya mempunyai
karakteristik dan metode yang berbeda dalam pengukuran radiasi matahari,
ketiganya pun mempunyai range aplikasi di bidang yang berbeda karena mempunyai
sensitivitas yang berbeda-beda.
Link Terkait - Pemantau Cuaca
Link Terkait - Pyranometer Photovoltaic
Link Terkait - Pyranometer Photodioda
Link Terkait - Pemantau Cuaca
Link Terkait - Pyranometer Photovoltaic
Link Terkait - Pyranometer Photodioda
