Home About Us

Apa itu Salinity ?



Data Logger Conductivity, Salinity, Water level, Water Temperature and Water Pressure

Salinity adalah total konsentrasi dari garam yang terlarut di air. Elektrolit ini membentuk partikel ion ketika mereka terlarut. masing-masing mengarah ke ion positif dan negatif. Jadi salinity merupakan kontributor besar dalam nilai conductivity. Air laut tidak bisa menguap dengan mudah dan menjadi padat kemudian diukur massa garamnya sama seperti kandungan Klorida di dalamnya yang turut hilang apabila menguap.

Kurang lebih Salinity tidak diukur secara langsung tapi diukur melalui pengukuran conductivity. Ini biasa disebut sebagai proses Salinity. Nilai derivatif didapat dengan membandingkan konduktansi spesifik dari sample ke salinity standar sample (contohnya air Laut) Pengukuran salinity berdasarkan nilai konduktiviti tidak mempunyai satuan formal tetapi cukup dinilai dengan satuan PSU (practical salinity unit)


Ion yang paling banyak ditemukan di air laut

Banyak sekali ragam dari garam terlarut yang berkontribusi dalam salinitas air. Major ion yang biasa ditemukan di air laut (dengan nilai practical salinity di range 35) adalah klorida, sodium, magnesium, sulfat, kalsium, potasium, bikarbonat dan bromin. Banyak dari ion ini juga ada di air tawar tapi dengan jumlah yang jauh lebih kecil. Komposisi ion dari air yang berada di darat tergantung dari lingkungan sekitarnya. kebanyakan danau dan sungai mempunyai alkali dan garam metal alkali tanah, dengan kalsium, magnesium, sodium, karbonat dan klorida yang merupakan ragam ion yang paling besar di persentasi ion air tawar. Air tawar biasanya mempunyai nilai rasio bikarbonat yang lebih tinggi, sementara air laut mempunyai nilai sodium dan konsentrasi klorida yang lebih besar.


Link Terkait - Pemantauan Kualitas Air





signature
Back to top
banner